Banyak kisah percintaan dramatis yang pernah dia lalui sehingga itu tercurah dalam tulisan tulisan seorang akbar dalam setiap goresan karyanya yang slalu menggambarkan tentang kesedihan, kepedihan, kekecewaan bahkan tak jarang yang membaca karya karyanya selalu terbawa oleh perasaan yang sangat emosional seperti yang pernah dia katakan " Kini aku terpuruk diantara reruntuhan hati yang terselimuti dengan air mata karna dirimu telah melupakan janji yang terucap ketika kita mengawali percintaan ini... " ( Sumber : Facebook 03-02-2011 ). Tanpa pemikiran yg rumit pun seorang pembaca langsung bisa terbawa suasana, berbeda dengan kebanyakan pujangga yang sering membuat perkataan agak njelimet dan membutuhkan waktu untuk memahaminya. Dia begitu jeli dan sangat memahami bagaimana caranya merubah karakter sebuah gambaran dengan mengolah kata kata yang tadinya biasa menjadi luar biasa untuk di ucapkan dan di dengar.
Meskipun dia seorang pujangga namun sebenarnya dia sangat religius di lihat dari status statusnya di sebuah jejaring sosial, dia lebih sering menyoroti kelompok golongan garis keras yg membabi buta. Seperti yang pernah dia katakan " Mereka tidak mau mengucapkan selamat kepada teman mereka yang beragama lain mereka di ajarkan toleransi tapi tidak pernah mengerti, mereka seolah tuli dan tidak perduli. Iya itulah golongan orang orang kolot dengan doktrin radikalnya yang tidak bisa menerima pluralisme. Begini haram begitu haram tetapi membunuh orang orang yang tidak bersalah justru di halalkan. Sekelompok orang orang bodoh dengan dogma yang keliru tetapi tidak pernah menyadarinya... " (Sumber : Facebook 23-01-2012 ).
Luapan perkataannya begitu lugas dan tegas bahkan cenderung sangat keras menggambarkan betapa dia adalah seseorang yang sangat anti fanatisme karna bagi dia menerima semua keanekaragaman adalah suatu kewajiban dan harus bisa bertoleransi antar umat beragama. Dia juga pernah mengatakan " Salah satu dari mereka berteriak memanggil nama tuhan nya kemudian bala tentaranya melakukan pengrusakan penganiayaan bahkan pembunuhan! Anehnya mereka menganggap itu sebagai jalan kebenaran dan tidak pernah sedikitpun meragukan nya... Padahal mereka sebenarnya telah mencoreng agamanya sendiri karena perbuatan yang menyimpang!" ( Sumber : Facebook 17-01-2012 ). Cuplikan dua status tersebut menunjukkan bahwa dia tidak sejalan dengan aliran aliran keras.
Bagi orang yg tidak terlalu mengenalnya mungkin kesan pertama adalah bahwa dia angkuh dan seperti menutup diri padahal kepribadiannya sangat familiar dan ramah jika sudah benar benar mengenalnya. Apapun pendapat orang lain biarlah itu menjadi hak mereka masing masing dan kita doakan saja semoga seorang Akbar El Hamed menjadi orang yg bermanfaat bagi bangsa dan agamanya. Amin ya robbal alamin...
Biografi ini di tulis oleh teman Akbar El Hamed yang tidak bersedia untuk disebutkan namanya. Saya hanya memenuhi permintaan seorang akbar untuk menilai tentangnya karena seorang Akbar El Hamed tidak bisa menilai dirinya sendiri. Terima kasih *
4 komentar:
banyak berkhayal loe......masuk RSJ loe nanti.....
kebanyakan mikir neres2 kalee....kwek kwek...
Biarin sekali kali buat penyemangat :D hahaha
Semua tulisannya sy suka....lanjutin sj mas....
Sy bener menebak zodiak mas. ....sagitarius
Krn penasaran sy cari biografi ttg anda.....:)
Post a Comment