Selama berabad-abad banyak orang mengaku telah bertemu werewolf atau manusia serigala. Yang paling baru adalah pengakuan adanya manusia serigala pada tahun 2007. Berikut ini adalah pengakuan-pengakuan dari berbagai negara tentang kemunculan manusia serigala, bahkan ada yang mengaku sebagai werewolf itu sendiri.
Werewolf di Wittlich, Jerman (1988)
Sebuah kuil didirikan dekat kota Wittlich dengan kayakinan jika lilin kuil padam, manusia serigala akan kembali. Didekat Wittlich ada sebuah basis angkatan udara. Pada tahun 1988, beberapa polisi keamanan melewati kuil saat menuju basis pertahanan, dan mereka melihat bahwa lilin sudah padam. Mereka menyalakannya lagi, bercanda tentang hal itu. Kemudian pada malam hari alarm menyala, saat mereka memeriksanya, mereka mengklaim telah berhadapan dengan mahkluk legendaris, werewolf. Menurut mereka werewolf tersebut kabur melewati pagar yang tinggi.Siapa yang sedang beruntung, werewolf atau para pria? Keseluruhan cerita tentu akan berbeda jika werewolf tersebut memutuskan membuat sushi.
Werewolf di Perancis (1598)
Di Perancis pada tahun 1598, seorang pengemis yang dikenal sebagai Jacques Roulet dikurung di sebuah rumah sakit jiwa setelah mengaku melakukan pembunuhan dan memakan beberapa wanita dan anak anak… sebagai werewolf. Dia percaya dirinya dapat berubah menjadi mahkluk lain dengan bantuan salep pemberian orangtuanya. Jacques ditangkap setelah tubuh seorang remaja ditemukan sedang dimakan oleh dua orang serigala (saudara dan sepupunya, mungkin?). Pria yang menangkapnya menemukan Jacques hanya setengah berpakaian dan tangannya bersimbah darah.
Werewolf dalam Mitologi Yunani.
Kisah lain dari manusia serigala sering muncul dalam mitologi Yunani dimana Lycaon berubah menjadi manusia serigala setelah memakan manusia. Dalam pengetahuan Armenia, roh diyakini dapat menghukup perempuan tertentu untuk dosa berat yang dilakukannya dengan mengubah mereka menjadi manusia serigala selama 7 tahun. Menurut sejarawan kuno Herodotus, ada sebuah suku yang disebut Neuri yang berubah menjadi manusia serigala setahun sekali selama beberapa hari.
Hypertrichosis
Terlepas dari kondisi mental/fisik ataupun perburuan penyihir, penjalasan logis yang lain adalah konsumsi biji-bijian yang terkontaminasi (dalam roti) yang membawa efek halusinasi jika dimakan dan membuat orang membayangkan mereka telah diserang oleh mahkluk berbahaya. Hal ini dikenal dengan keracunan Ergot, banyak orang menderita ini pada abad pertengahan. Itulah sebabnya manusia serigala lebih dikenal didataran Eropa, karena mereka mengkonsumsi roti. Orang Indonesia yang memakan ketela pohon mungkin akan melihat Genderuwo kalo keracunan ya… (just kidding)
Katakanlah manusia serigala benar-benar ada, dan beberapa orang benar-benar melihat mereka, berarti ada mahkluk di luar sana yang belum kita temukan. Bagaimana jika mereka tidak ada sama sekali? Ya, mungkin mereka besar, berbulu, menakutkan, dan melolong ke bulan, tapi bagaimana jika mereka bukan manusia serigala, melainkan anggota yang sangat terpencil dan langka dari kerajaan hewan? Ada beberapa hewan di luar sana yang terlihat sangat aneh dan menakutkan.